REVIEV

DAPUR ANAK: MENCETAK ANAK JADI PAKAR MEMASAK

ORANGTUA IDAMAN. Ingin anak pintar memasak? Daftarkan saja ke Dapur Anak. Di tempat itu, anak akan dilatih memasak ala chef hotel berbintang.

Karena pesertanya anak-anak, mereka mengusung konsep “cooking is fun”. Selama kursus, peserta diajak langsung praktik memasak, sambil bermain dan bergembira. Tempat kursus pun tak melulu di kelas, melainkan juga di tempat bermain anak, ruang terbuka, bahkan di pabrik makanan.

Kini,  Dapur Anak telah dikenal oleh para orangtua yang menginginkan anak memiliki keterampilan memasak seperti para jawara program  TV Junior Masterchef. Selain membuka kelas regular (seminggu tiga kali pertemuan), Awal dan Fuji juga menyelenggarakan cooking tour (kunjungan ke industri makanan disertai belajar memasak di lokasi kunjungan), kitchen tour (mengunjungi dan memberi pengetahuan tentang dapur suatu hotel/restoran),  kursus memasak privat (di rumah peserta), dan aktivitas promosi produk yang berkaitan dengan dunia memasak bekerjasama dengan perusahaan atau lembaga tertentu.

Tempatnya di hotel & resto

Pada awal usaha, yang menjadi murid Dapur Anak adalah anak-anak tetangga. Rumah mereka menjadi ruang kelas sekaligus dapur untuk kursus. “Saya membuat kursus yang membuat anak senang terlebih dahulu. Ternyata metode ini berhasil,” ungkap Awal. Ia kemudian menyebar proposal kursus ke sekolah-sekolah, nasional maupun internasional. Sayangnya, yang memberi respons positif hanya satu sekolah internasional untuk keperluan ekstrakulikuler.

Perlahan peserta kursus merambah ke anak-anak teman dekat Awal dan Fuji, kemudian melebar hingga anak-anak di wilayah lebih luas. Kegiatan pun berkembang dari hanya kursus menjadi kegiatan lain yang berkaitan dengan memasak. Bahkan, permintaan kursus memasak privat ia layani. Selama musim liburan, dibuka program kursus mengisi liburan termasuk berkaitan dengan table manner. Tempatnya biasanya di restoran atau hotel. Dalam setiap kegiatan belajar memasak, seluruh bahan makanan dan alat disiapkan oleh Dapur Anak. Begitu selesai belajar, semua masakan yang dihasilkan langsung dinikmati peserta.

error: Content is protected !!