SENTRA IKAN ASAP PESAJEN: PATIKOLI PANGGANG PALING DIMINATI
BINGUNG MENCARI OLEH-OLEH KHAS JEPARA? YUK BERBELANJA IKAN ASAP DI KAWASAN PESAJEN.
Soal ikan laut dan sea food Jepara gudangnya. Pilih saja Ikan asap sebagai oleh-oleh. Selain tak mudan basi, produk lokal ini masih dapat diolah lagi menjadi beraneka macam masakan sesuai selera. Salah satunya yaitu diracik menjadi mangut, olahan berkuah santan yang begitu lezat.
Bagi penyuka cita rasa pedas, ikan asap bisa digoreng lantas di-penyet dengan sambal bawang. Bubuhkan sedikit jelantah atau minyak yang sudah digunakan untuk menggoreng ikan tersebut ke sambal bawang. Hmmm… sedap pokoke.
“Jangan lupa lalapan ya…”
Nah, sekarang kita, ikan asap itu makanan olah setengah jadi. Mengasap adalah metoda mengawetkan ikan yang dilakukan secara tradisional.
Pengasapan yang Mengawetkan
Unsur kimia asap dapat berfungsi meningkatkan daya awet ikan. Berbagai senyawa kimia tersebut diantaranya yaitu aldehid, asam asetat, keton, alkohol, asam formiat, phenol, dan karbohidrat.
Unsur-unsur kimia itu berkemampuan menghambat pertumbuhan atau membunuh bakteri pembusuk yang terdapat di daging ikan.
Proses pengawetan tak hanya terjadi lantaran mikroorganisme pembusuk ditekan pertumbuhannya, namun senyawa-senyawa kimia berbanfaat tersebut juga mencegah proses oksidasi lemak pada ikan.
Selain mengawetkan, aneka senyawa kimia tersebut juga bermanfaat menjarikan daging ikan berwarna kuning keemasan. Sehingga daging ikan menjadi tampak lebih menarik dan menggugah selera.
Selain berbelanja ikan asap, di tempat itu kita juga dapat menyaksikan proses pengasapan. Datanglah di tempat ini pagi-pagi agar tak melewatkan aktivitas tersebut.
Meskipun beberapa kios belum dilengkapi dengan tungku pemanggangan ikan bercerobong asap, mayoritas kios lainnya sudah dilengkapi dengan sarana tersebut.
Lantas, ikan-ikan dibersihkan, dipotong-potong menjadi beberapa bagian. Irisan daging ikan seukuran 3 jari orang dewasa itu kemudian ditusuk dengan tusuk satai. Selanjutnya ditata di atas tungku pengasapan.
Jenis kayu yang digunakan turut menentukan cita rasa dan mutu ikan asap yang dihasilkan. Banyak-sedikitnya asap yang dihasilkan tergantung jenis kayu yang digunakan. Beberapa jenis kayu yang kerap digunakan untuk mengasapi ikan yaitu kayu simpur, kayu rambutan, kayu laban, dan kayu kandis.
Namun, nyatanya kayu-kayu itu tidak digunakan oleh para pengasap ikan di tempat ini.
“Arang tempurung kelapa, yang terbaik…”
Tempurung kelapa berada di posisi paling bawah. Agar muncul aroma bebakaran (gosong), ditimbunlah arang tenpurung lekapa itu dengan limbah kayu bukan arang. Limbah kayu ini berasal dari pengerajin ukiran, dan mebel di Jepara.
Asap kayu bakar bercampur aroma daging ikan menyeruak begitu sedap, mengepul memenuhi ruas jalan. Awas, jalan pelan-pelan, asap sedap itu membuat jarak pandang menjadi terbatas. Biar aman dan tak menganggu lalu lintas, yuk kita parkir kendaraan di samping pagar tembok sekolah SMP Negeri 3 Jepara yang tak jauh dari pusat ikan asap ini.
Posisi Sentra Ikan Asap Pesajen berada di pinggir Muara Sungai Pengadulan. Di balik kios-kios ikan asap ini banyak perahu nelayan bersandar, bederet memenuhi bibir sungai.
Tak mengherankan bila ikan-ikan asap yang dijajakan di tempat ini selalu dalam keadaan segar.
Selain memperoleh langsung dari nelayan, umumnya penjual ikan asap di tempat itu juga mendapat pasokan ikan dari Pasar Apung yang tak jauh dari tempat ini.
Menurut penuturan Rosidah, salah seorang penjual ikan asap di tempat ini, Sentra Ikan Asap Pesajen mulai beroperasi sejak tahun 2003. “Sebelumnya kami berjualan ikan di pasa”, tuturnya. Ia juga mengatakan, pelanggan berasal dari berbagai daerah.
Ada beraneka jenis ikan asap yang dijajakan. Diantaranya yaitu ikan kepala (ndas) manyung, ikan kerapu, kakap merah, ikan pari, dan ikan patikoli yang menjadi andalan bagi pedagang ikan asap.
Jenis ikan tongkol juga tak kalah laris manis. Selain dagingnya yang gurih, tak banyak durinya, tongkol dibanderol murah meriah. Tongkol asap kecil harganya Rp 2.500, sedangkan tongkol asap besar dijual sejarga Rp 3.000.
Secara garis besar, jarga ikan asap di tempat itu rata-rata dijual di kisaran harga Rp 2.500 – Rp 5.000.
“Jangan lupa pilih tongkol ambon…”
Selain daging ikan, di tempat ini juga dijajakan jerohan dan hati ikan yang diolah menjadi pepes. Kuliner ini disajikan dalam bentuk bunhkusan daun pisang. Makanan ini sungguh lezat ketika dipadukan dengan sambal jeruk dan sayur bening.
Aduhai sedapnya ikan asap khas Jepara (orangtuaidaman.com)
DISINI LOKASINYA
SERBA-SERBI KULINER
SOTO LEDOK JATI: KUAH KAYA REMPAH, SEDAP BIKIN KALAP
SEPIRING PENUH DAGING AYAM KAMPUNG HANGAT HADIR MENGGIURKAN. LEMAKNYA MELELEH NEGITU ADUHAI. BERSANDING SEMANGKUK SOTO BENING. BERKAWAN SERBA-SERBI GORENGAN DAN
SEGA TUMPANG LETHOK MBAH TUK’IN: SEPORSI CUMA TIGA RIBU RUPIAH
TERSEMBUNYI TAK HARUS NYELEMPIT DI TEMPAT SULIT. RASA NIKMAT LETHOK TUMPANG MBAH TUK’IN HANYA DAPAT DISANTAP OLEH MEREKA YANG TAK
RESTO PAK BAYU: PESTA SOP TULANG DAN IGA BAKAR DINOSAURUS DI TENGAH SAWAH
DI TEMPAT ITU RASA NIKMAT IGA BAKAR, SATAI SULTAN, SATAI KOYOR, SUP, NASI KOMPLIT DENGAN ES JERUK DISAJIKAN DENGAN BUMBU
SOTO GEDHEK KARTO NGALI: SEMANGKUK NOSTALGIA YANG MENYEGARKAN
SOTONYA SEDAP DAN SEGAR ITU SUDAH PASTI. KIAN NYAMLENG DAN BIKIN NGILER BERKAT MENU EKSTRA AYAM PECOK. Kedai Soto Karto
IGA BAJOG: DEPOT IGA BAKAR YANG TAK PERNAH TIDUR
EMPUK PUN MUDAH LOLOS DARI TULANG IGANYA. PORSINYA SEABREK MEMENUHI PIRING SAJI. Aroma sedap bebakaran daging bergentayangan di persimpangan Ringroad