TIPS MERAWAT ULAR BALL PYTHON

1.  Kandang
Ball Python termasuk jenis hewan soliter. Jadi, ular dewasa harus dipelihara sendiri dalam kandang berukuran volume minimal 151 liter.

Kita dapat menggunakan akuarium kaca atau kontainer plastik sebagai tempat memelihara Ball Python.

Akuarium rentan pecah, berat, tak pemiliki penutup, dan perawatannya lebih merepotkan daripada kontainer plastik.

Meskipun demikian, akuarium lebih jernih daripada kontainer plastik. Sehingga memudahkan kita mengamati kondisi dan perilaku ular di dalamnya.

Agar ular tak melarikan diri, akuarium harus dibuatkan penutup. Kita bisa menggunakan kawat kasa dibungkai kayu sebagai penutup tersebut.

Sementara itu, kontainer plastik harus dilubangi terlebih dahulu di bagian keempat sisinya. Berfungsi sebagai saluran ventilasi.

2. Substrat
Substrat berfungsi sebagai alas kandang agar ular merasa lebih nyaman. Selain itu, substrat juga berfungsi untuk menyerap cairan feses dan urin yang dikeluarkan olehbular. Sehingga tidak menyebar kemana-mana dan mudah dibersihkan.

Meskipun banyak orang geli terhadap ular, nyatanya satwa ini termasuk satwa yang tak menyukai kondisi kotor. Enggan berdiam diri di tempat ia pipis dan pup.

Saat kandang tak segera dibersihkan, ular terlihat gelisah. Tak betah dan ingin keluar dari kandangnya.

Substrat disebar di alas bagian dalam akuarium. Tebalnya kira- kira 5 cm.

Pilih substrat yang tidak berserbuk, sehingga tidak membahayakan pernapasan ular. Serutan kayu sering digunakak sebagai substrat. Pilihan lainnya yaitu moss.

Sementara itu, kertas dan koran bekas cenderung lebih aman dan praktis. Mudah diganti saat basah.

3. Cawan Minum
Sediakan wadah air yang lebar untuk ball python. Taruh cawan itu di salah satu sudut kandang.
Selain sebagai tempat minum, cawan beserta air di dalamnya juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk menjaga kelembapan di dalam kandang.

Ball Python minum dari cawan air oebar namun dangkal. Di dalam cawan tersebut kadang ia akan berendam.

Bersihkan dan ganti air di dalam cawan setiap hari.

4. Seting Kandang
Rancang kandang sedemikian rupa, sehingga terdapat dua area bersuhu berbeda di dalamnya.

Satu area bersuhu hangat, sedangkan area yangblainnya bersuhu sejuk. Kondisi kandang seperti ini memungkinkan ular memilih suhu sesuai yang dibutuhkan.

5. Suhu & Lampu
Pada siang hari, Ball Python menyukai suhu berkisar antara 27 – 32°C di sisi hangat kandang, dan 21 – 27°C di sisi dingin kandang.

Pada saat malam hari seluruh wilayah di dalam akuarium seharusnya bersuh 21 – 27 °C.

6. Kelembapan
Kelembapan di dalam kandangbharus diatur agar senantiasa berada pada kisaran 30% – 50%.

8. Cahaya
Ball Python yang dipelihara di dalam ruangan membutuhkan cahaya buatan untuk meniru siang dan malam di habitat aslinya.

Penelitian membuktika penerangan menggunakan bola lampu UVA / UVB dengan watt rendah sebagai p3ngganti sinar matahari selama 12 jam tiap hari bermanfaat positif bagi ular.

Pada saat malam hari, disarankan agar lampu dimatikan. Namun bila suhu malam hari dingin, gunakannjenis pemanas lain yang tak bercahaya. Misalnya pemanas keramik atau elemen.

9. Menu Pokok
Kita bisa menyuguhkan tikus putih sebagai pakan Ball Python. Bagi ular yang masih kecil, anak tikus (pinkiest) adalah menu pilihan paling tepat.

Jadwal pemberian pakan disesuaikan dengan kebiasaan ular. Umumnya pakan diberikan setiap seminggu sekali. Namun, ada pula ular dewasa yang menghendaki pemberian pakan dilakukan 2 minggu atau beberapa minggu sekali.

Kadang ular menjadi tak bernafsu makan saat beradaptasi dengan kondisi lingkungan baru dan perubahan suhu.

Disarankan agar segera membawa ular ke dokter hewan terdekat jika ular tak mau makan setelah lebih dari dua kali periode makan.

Bagaimana saya bisa menjaga python saya tetap sehat?

Cobalah untuk tidak memegang python Anda selama tiga atau empat hari untuk memberi hewan peliharaan baru Anda kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

TIPS MEWASPADAI KESEHATAN BALL PYTHON
Hubungi dokter hewan atau praktisi reptil berpengalaman jika salah satu dari gejala berikut diderita ular Anda
1. Ular lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bersembunyi.

2. Porsi makan dan minum anjlok, diikuti penurunan berat badan.

3. Muntah seusai makan.

4. Kulit berubah warna.

5. Kelainan pada bagian mata, hidung, dan mulut.

6. Mencret.

7. Jumlah kotoran sedikit (tak normal)