PESAN ELON MUSK BAGI KAUM MUDA: KETERAMPILAN LEBIH PENTING DARIPADA GELAR
ORANGTUA IDAMAN – Bos Tesla dan SpaceX ternyata tidak terobsesi dengan gelar. Demikian pula seharusnya dengan Anda.
Sama seperti lirik Lagu Teman Kawanku Punya Teman, ciptaan Iwan Fals yang mengatakan bahwa “Ijazah bagai lampu kristal yang mewah. Ada di ruang tamu hiasan lambang gengsi”. Ijazah dan gelar tampak seperti hal yang paling penting di dunia.
Serangkaian pembelajaran yang kita lakukan dimulai sejak taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi diperjuangkan akhirnya hanyalah demi amplop gaji juga rasa gengsi.
Sementara diantara kita masih banyak yang asyik mengejar gelar, pengusaha super Elon Musk sama sekali tak terobsesi dengan gelar.
Seperti yang dikutip dari inc.com, saat diwawancarai pada tahun 2014 tentang kandidat pekerja yang dibutuhkan di perusahaannya, harus memiliki gelar seperti apa? Musk menjawab, meskipun sertifikat dan ijazah dapat memberikan keterangan yang bagus bagi kemampuan seseorang, namun hal tersebut bukan menjadi prasyarat pencapaian hak-hal yang luar biasa.
Musk mengunkapkan lebih lugas, “Banyak bukti bahwa kita terlalu terobsesi gelar”.
Dalam wawancara itu, Musk juga memberikan beberapa contoh tokoh di bidang teknologi, yaitu Bill Gates, Larry Ellison dan Steve Jobs yang nyatanya mereka gagal bersekolah.
Menjadi bukti bahwa gelar yang terlihat prestis kerap tak bisa dijadikan sebagai patokan kemampuan seseorang.
Berkembang Tanpa Gelar
Menurut Musk, seleksi pekerja berdasarkan gelar memang praktis dan hemat waktu. Namun juga mahal.
Akan tetapi, seleksi pekerja berdasarkan ijazah dan gelar membuat perusahan kehilangan peluang menemukan pekerja berbakat luar biasa.
Sikap abai Musk terhadap gelar dan secarik ijazah itu seharusnya menjadi pengingat bagi kaum muda, “Jika Anda mengerahkan seluruh energi untuk mengejar nilai dan diploma, dapat dipastikan Anda menjadi tidak fokus kepada hal-hal yang sesungguhnya justru penting. Yaitu keterampilan dan kemampuan yang senantiasa harus diperbarui”.
Apa yang harus dipelajari dan bagaimana mempelajarinya lebih penting daripada di mana mempelajarinya dan untuk berapa lama.
Guru terbaik, buku-buku, dan rekan-rekan terbaik ada di internet. Selain itu, alat untuk belajar berlimpah. Semua tegantun kepada keinginan belajar.
Ya, gelar memang sangat menarik untuk dimiliki, tetapi selembar kertas mahal itu bukanlah segalanya dan akhir dari segalanya.
Yang terpenting saat ini yaitu menekuni passion Anda (orangtuaidaman.com)