TIPS MEMILIH DEDAK UNTUK PAKAN UNGGAS

14 November 2022 Teguh Jiwa Brata

ADA BEBERAPA KELAS DEDAK YANG DIJUAL. TIAP KELAS PUNYA HARGA DAN KANDUNGAN PROTEIN BERBEDA. JANGAN TERKECOH HARGA, SIMAK TIPS BERIKUT.

Dedak padi adalah pakan unggas favorit bagi peternak. Selain mudah didapat, pakan ini juga dipandang lebih murah dibandingkan dengan pakan lain.

Taj sesikit peternak unggas bekerjasama dengan penggilingan padi. Tujuannya, selain untuk mendapatkan harga yangblebih murah daripada harga dedak di warung eceran, cara ini juga dapat menjamin keberlangsungan pasokan dedak.

Faktanya, di luar musim panen padi (umumnya saat musim kemarau), dedak sulit diperoleh. Sehingga pada musim tersebut harga dedak melonjak.

Yang harus dicermati, tiap penggilingan padi menjajakan dedak dengan kualitas berbeda. Beberapa penggilingan padi mejajakan dedak halus dengannharga murah. Sedangkan penggilingan lain menjajakan dedak lebih kasar dengan harga sama, atau malah lebih mahal.

Lantas seperti apa to dedak yangbharus dipilih? Mengapa dedak halus lebih bagus dibandingkan dengan dedak kasar?

Ini dia jawabannya!

Dedak Padi
Menurut jenisnya, dedak padi debedakan menjadi 4 macam. Yaitu, dedak kasar, dedak halus, dedak lunteh, dan bekatul.

Dedak kasar terdiri dari pecahan kulit gabah yang masih bercampur sedikit kulit beras. Sehingga kadar serat kasarnya tinggi, kira-kira 25%.

Sedangkan dedak halus, terdiri dari pecahan kulit gabah, tetapi mengandung campuran kulit beras lebih banyak dibandingkan dengan dedaj kasar. Kandungan serat kasarnya sekitar 20%.

Dedak luteh, terdiri dari sedikit pecshan kulit gabah. Banyaj mengandung campuran kjlit beras. Serat kasarnya kurang dari 12%.

Sementara itu, bekatul terdiri dari campuran sedikit sekali pecshan kulit gabah, banyak kulit beras sehingga serat kasarnya kurang dari 6%

Dedak luteh dan bekatul disarankan menjadi pilihan pakan unggas. Bahan ini menjadi sumber energi tinggi namun kandungan seratnya pun yingga. Sehingga bahan ini dicampur kedalam ransum sebanyaj 10% – 30% saja.

Dedak Gandum
Diaplikasikan bersama dengan dedak luteh maupun bekatul. Dedak ini merupakan hasik sisa proses penggilingan gandum. Kualitasnya lebih baik dibandingkan dengan dedak luteh dan bekatul. Kadar airnya rendah, sedangkan proteinnya lebih banyak.

Porsi dalam pakan yang disarankan yaitu berkisar antara 10% – 30%.

Nah, sekarang sudah tahu kan soal dedak dan cara memilihnya. Jangan salah pilih lagi ya (orangtuaidaman.com)