MERACIK AIR LAUT SENDIRI UNTUK AKUARIUM

28 September 2022 Teguh Jiwa Brata

SEBELUM MERACIK AIR LAUT SENDIRI, PAHAMI DULU SIFAT-SITAFNYA.

Sifat air laut meliputi sifat fisik, kimiawi, dan biologis. Parameter-parameter air laut tersebut erat kaitannya dengan kualitas air.

Salah satu sifat fisik air adalah suhu. Temperatur air berpengaruh terhadap kadar oksigen (O2) terlarut dalam air.

Air yang baik berkandungan oksigen 5 mg/liter. Oksigen sebanyak itu bisa dicapai jika suhu air berkisar 20 – 30°C.

Sifat kimiawi air laut yang penting diketahui yaitu salinitas atau kadar garam terlarut. Parameter ini dapat diukur menggunakan alat bantu bernama salinometer.

Kandungan garam optimum air laut 35 bagian perseribu. Sifat kimia air laut yang juga tidak boleh dilupakan yaitu pH. Air laut idealnya ber-pH 8 – 8,2.

Berbagai unsur terlarut juga turut berpengaruh terhadap sifat kimia air laut. Zat kimia yang harus diperhatikan yaitu fosfor (P).

Kandungan unsur ini mempengaruhi populasi lumut. Jika air di dalam akuarium memiliki kandungan fosfor terlalu tinggi, akuarium itu akan mudah ditumbuhi lumut.

Unsur lain yang juga punya peran penting, yakni magnesium (Mg), nitrogen (N), dan kalsium (Ca).

Air laut buatan maupun air laut alami masing-masing punya kelebihan dan kekurangan. Pada umumnya, air laut alami berfosfat lebih tinggi dibandingkan air laut buatan.

Air laut buatan lebih steril daripada air laut alami. Maka, dengan menggunakan air laut buatan, diharapkan berbagai jenis penyakit ikan bisa dicegah.

Sayangnya, air laut buatan tidak mengandung plankton. Padahal hewan renik ini adalah menu pokok bagi berbagai jenis ikan dan anemon (orangtuaidaman.com).