TIPS SERU MENJINAKKAN KACER

ORANGTUA IDAMAN – Burung kacer tak hanya bersuara merdu.  Unggas ini juga bisa dilatih menjadi penurut.  Kacer jinak dan terlatih bisa diajak bermain di luar kandang. Menyenangkan!

Suara siulan atau panggilan nama membuat burung berbulu hitam lincah itu menghapiri Anda. Bertengger di atas pundak, kepala, dan mengambil pakan dari tangan bahkan bibir Anda.

Cara menjinakkan kacer itu tidak sulit dan tidak memakan waktu yang lama.  Syaratnya, burung yang akan dilatih wajib berusia muda.

Kacer belia punya ciri-ciri sebagai berikut, belum pandai bernyanyi.  Di bagian pinggir paruh masih terdapat selaput kulit berwarna putih kekuningan.  Kakinya pun terlihat belum bersisik.

Menurut Rudi, penggemar burung dan reptil di Jakarta Barat, proses penjinakkan diawali dengan membiasakan burung dengan kehadiran pemilik.  Caranya, dengan menyuguhkan pakan secara langsung dari tangan. 

Pemilik harus telaten.  Membujuk, memamerkan pakan kepada burung di dalam kandang.  Kacer lapar itu tak menyia-nyiakan kesempatan. Segera menghampiri pakan yang Anda sodorkan dari balik jeruji kandang. 

Sekitar 3 minggu – 1 bulan, kacer muda itu sudah hafal dan tak takut  melihat kehadiran Anda.  Ketika ia melihat sosok Anda, burung pemakan serangga itu terbang kesana-kemari di dalam kandang, menyambut kedatangan sang tuan.

Kacer muda itu pun naik kelas, latihan berikutnya ditingkatkan.  Pintu kandang dibuka lalu sodorkan pakan dalam tangan Anda kepada burung kacer itu.  Biarkan unggas tersebut menikmati ulat hongkong yang berada di atas telapak tangan Anda. Proses ini memakan waktu 2 – 3 minggu.

Tahap berikutnya adalah latihan di luar kandang.  Agar burung tidak terbujuk terbang lepas, program ini disarankan dilakukan di dalam ruangan tenang. 

Burung kacer digoda dengan pakan supaya keluar dari kandang.  Saat ia sudah berada di luar kandang, biarkan menyantap sedikit pakan yang Anda bawa. 

Jauhkan lagi burung itu dari tangan Anda.  Lalu pamerkan lagi pakan kepada kacer dan biarkan dia menghampiri.  Latihan ini diulang-ulang sampai burung merasa kenyang.

Ah, sungguh menyenangkan! (orangtuaidaman.com)

---

---