MERAWAT KUCING HAMIL: INDUK & BAYI SEHAT, LAHIR SELAMAT

4 September 2022 Teguh Jiwa Brata

PERAWATAN INDUK KUCING HAMIL SECARA BENAR, BERPENGARUH TERHADAP KUALITAS DAN KESELAMATAN KUCING.

Banyak pehobi merasa tegang sewaktu kucing peliharaannya bersalin. Namun, kerap kali mereka hanya melakukan perawatan ekstra pada hari H menjelang bayi kucing lahir.

Padahal perawatan ekstra itu dibutuhkan induk dan calon bayi kucing sejak awal kehamilan. Induk kucing mengandung harus berstamina fit. Supaya proses persalinan berjalanan dengan lancar dan selamat.

Demikian pula dengan calon bayi. Mereka bisa lahir dengan selamat jika kondisi fisiknya sehat tanpa cacat.

Stamina Harus Selalu Fit
Masa-masa rawan berlangsung mulai saat pembelahan sel di hari-hari pertama fertilisasi atau pembuahan. Masa kritis selanjutnya terjadi saat menempelnya kembali sel telur yang telah dibuahi menuju dinding rahim.

Masa kritis berlangsung hingga pembentukan organ selesai, sekitar 6 minggu. Setelah itu janin kucing bersifat relatif kuat.

Kondisi induk dipengaruhi kualitas pakan dan lingkungan. Pakan cukup gizi harus selalu disuguhkan kepada induk kucing hamil. porsi gizi yanh dibutuhkan induk lebih banyak dari kondisi normal. Berbagai pabrik pakan meramu menu khusus untuk kucing hamil.

Penyakit pada induk bisa mempengaruhi janin. Msalnya, virus yang menyebabkan mulut induk menderita sariawan. Keadaan ini mengakibatkan induk ogah makan. Sehingga janin terancam kekurangan gizi.

Jika tidak segera ditangani, kucing bisa keguguran. Jenis penyakit lain yang bisa menyebabkan bayi kucing gugur sebelum dilahirkan yaitu Toxoplasma.

Berhati-hatilah menangani kucing bunting yang sedang sakit. Sebab, berbagai obat yang Anda berikan justru bisa meracuni janin dalam kandungannya.

Misalnya obat cacing, obat yang termasuk dalam golongan sulfa, dan Quinolon yang bisa mengganggu pertumbuhan tulang janin.

Jalan yang paling aman untuk menangani kucing bunting yang lagi sakit yaitu dengan cara mengajaknya periksa ke dokter hewan. Disana calon ibu kucing tersebut akan diberi resep obat yang tidak terlalu keras.

Berbagai vitamin sangat dibutuhkan untuk mendukung proses kehamilan kucing. Semisal vitamin A, B1, B12, dan vitamin E. Vitamin khusus kucing seperti itu banyak dijual dalam bentuk tablet. Anda bisa membelinya dari klinik hewan. Sambil memeriksakan kondisi kucing jangan lupa menanyakan aturan pakainya.

Jika tidak rumit, Anda bisa memberikan menu berkategori kitten kepada Si emak kucing tadi. Menu pakan berkategori kitten bukan hanyak untuk anak kucing tapi cocok juga bagi para ibu kucing yang sedang hamil dan menyusui.

Zat gizi lain yang dibutuhkan oleh induk kucing yaitu mineral dan kalsium. Nutrisi tersebut banyak terkandung dalam susu. Jadi tidak ada salahnya jika minuman bergisi ini juga disuguhkan kepada induk kucing.

Hindari Benturan fisik
Upayakan agar induk yang sedang hamil tidak mengalami benturan fisik. Sebab hal itu bisa mengakibatkan gangguan pada janin. Benturan fisik bisa terjadi karena terjatuh, dan perkelahian.

Biar tidak berantem, adu cakar atau saling kejar, untuk sementara induk kucing harus dipisahkan dari komunitas. Berilah fasilitas khusus. Contohnya tempat makan, dan kandang.

Kondisi di sekitar kandang harus selalu dijaga kebersihannya. Selain untuk menjaga stamina induk, hal itu juga penting untuk mempersiapkan keadaan lingkungan yang memenuhi syarat saat kucing melahirkan. Sekitar 50 hingga 60 hari mengalami kehamilan, Induk akan segera melahirkan.

Nah, jika induk dirawat secara benar, semoga proses persalinan bisa berjalan dengan lancar dan selamat (orangtuaidaman.com).

SIMAK JUGA ANEKA MAMALIA INI

Mammalia SATWA RUMAHAN

SEJARAH DOMESTIKASI NENEK MOYANG KUCING

Teguh Jiwa BrataJul 24, 20236 min read

PERNAH DISUCIKAN, BERJASA, DIMANJA, BAHKAN DISIKSA LANTARAN DIANGGAP SETAN. Kucing rumah diperkirakan merupakan hasil penjinakan kucing liar Afrika, yang berlangsung