TELUK AWUR: PESISIR MOLEK YANG PERNAH ANGKER
TELUK AWUR KINI TAK SERAM LAGI. GIAT BERSOLEK, MEMBUAT PANTAI PERAWAN ITU KIAN RUPAWAN.
Dulu, tak sedikit orang Jepara percaya Teluk Awur sebagai tempat angker. Dimitoskan, pantai ini adalah tempat favorit para hantu.
Bangunan sebuah instansi tak terawat di salah satu ruas pantai Teluk Awur dituding sebagai “markas” para hantu itu. Masyarakat setempat kerap menyebut bangunan tersebut sebagai “Kampus Uka-uka”.
Padahal, di balik mitos itu, Teluk Awur adalah pantai perawan yang menawan. Kemolekan pesisir itu bersambung di Pantai Kartini.
Kini, kabut angker itu pelan-pelan sirna. Dari hari ke hari, pantai perawan ini rajin “bersolek”.
Tak lagi polos, payung-payung merah terkembang merona. Terlihat kontras berderet seturut pesisir berpasir putih itu.
Warna-warni pelampung anak beraneka bentuk menambah meriah suasana pantai yang kini pernah sepi itu.
Ragam pelampung itu disewakan dengan harga murah. Hanya dengan Rp10.000 – 20.000, Ananda bisa berenang ria sampai puas.
Mau pelampung bentuk apa? Tinggal memilih. Kuda laut, buaya, bebek, dan ragam bentuk lain.
Air laut yang ramah membuat anak-anak betah. Orangtua pun tak diselimuti rasa was-was. Kedalaman teluk awur kira-kira 1,5 meter.
Tiap orang disana asyik berkawan keceriaan hati masing-masing. Melunturkan masa silam yang seram.
Bibir pantai melengkung sepanjang 3 km. Pasirnya putih halus. Berjalan-jalan melintasi pesisir membusur itu menjadi kegiatan asyik.
Dermaga berujung joglo menjorok jauh ke tengah laut. Menghadirkan pemandangan semakin menawan.
Perahu-perahu kelotok milik nelayan terlihat menua di bibir pantai.
Pohon-pohon waru tumbuh berjajar. Bersanding payung-payung aneka warna. Memberi keteduhan para tamu Teluk Awur.
Tak perlu membayar sewa payung-payung itu. Cukup memesan camilan dan minuman segar yang disajikan pemilik payung-payung itu.
Aroma sedap ikan bakar meneror iman. Tumpukan kelapa muda hijau kian mengahasut rasa kelu lidah menahan dahaga yang tak tertahan.
Cobalah sejenak berdiam diri. Memesan es kelapa itu, duduk bersila di bawah payung merah, sembari melahap pemandangan pesisir Teluk Awur yang molek.
Sama seperti Pantai Kartini, Teluk Awur menghadap ke arah barat. Menjadikan pesisir ini tempat yang tepat untuk menikmati suasana matahari tenggelam yang syahdu (orangtuaidaman.com).
PANTAI-PANTAI PERMAI DI JEPARA
Tulisan Serupa