SEJARAH DOMESTIKASI NENEK MOYANG KUCING

24 July 2023 Teguh Jiwa Brata

PERNAH DISUCIKAN, BERJASA, DIMANJA, BAHKAN DISIKSA LANTARAN DIANGGAP SETAN.

Kucing rumah diperkirakan merupakan hasil penjinakan kucing liar Afrika, yang berlangsung sekitar 1600 SM.

Orang Mesir kuno percaya bahwa mau (nama lokal kucing) adalah binatang suci, sehingga ketika kucing mati akan segera dihelat upacara penguburan seperti manusia.

Pada tahun1890, di suatu kota kuno di Mesir, ditemukan 300.000 mumi kucing. Mereka dikubur bersama mumi tikus. Konon, Kota Tua Bubastis adalah tempat penyembahan kucing.

Dalam kepercayaan mereka, dewi berkepala kucing merupakan lambang kesuburan, sinar atau terang, matahari, panas, dan bulan.

Mereka juga percaya bahwa Dewi Bast itu dapat menyembuhkan orang sakit serta punya kemampuan mengendalikan jiwa manusia.

Puing-puing kepercayaan itu masih ada di kalangan orang Mesir sampai sekarang. Terpantul dari kebiasaan bahwa jika terjadi kebakaran rumah, kucing adalah harta pertama yang harus diselamatkan.

Kucing Inggris Trah Roma
Kata kucing (cat, Inggris) diduga berasal dari kata kadis. Berasal dari Bahasa Nubia- sebuah wilayang di timur laut Sudan, yaitu antara Sungai Nil dan Laut Merah.

Kadis digunakan secara meluas sejalan dengan menyebarnya kucing ke daerah-daerah lain, diantaranya yaitu di daerah Laut Tengah, Baltik, Slavia, dan Atlantik.

Karena itu, nama kucing di daerah tersebut memikiki kata dasar atau kemiripan dengan kadis. Diantaranya kat (Belanda), katze (Jerman), kot (Polandia), dan gato (Portugal / Spanyol).

Selain di daerah Mesir kuno, kucing sudah banyak dipelihara di wilayah semi-perkotaan di Cina, India, dan Italia.

Salah satu bukti bahwa kucing sudah dipelihara sejak abad-abad sebelum Masehi adalah yaitu adanya mozaik di Kota Pompeii yang melukiskan seekor kucing sedang menggigit seekor burung.

SIMAK JUGA

Berbeda dengan Bangsa Romawi dan Mesir, bangsa Yunani kini tidak terbiasa memelihara kucing, meskipun hewan itu telah diketahui dapat membasmi tikus.

Diperkirakan nenek moyang kucing yang sekarang hidup di Inggris berasal dari Roma. Satwa itu dibawa oleh tentara Romawi ketika menyerbu Inggris. Kucing mulai dipelihara oleh orang terutama untuk membasmi hama tikus.

Pada saat itu, mutu seekor kucing dinilai dari pengelihatan, pendengaran, pemangsaan, bentuk cakar, gigi, dan cara membesarkan keturunan.

Selanjutnya, upaya pengembangbiakan kucing sebagai peliharaan diduga bermula pada tahun 999 M. Ketika itu, seekor kucing menarik perhatian kaisar Jepang, karena beranak lima ekor stepat pada hari ke-10 bulan ke- 5.

Sejak itu, kucing dilarang berada di luar rumah. Karena terlalu dimanja, kemampuannya berburu tikus berangsur-angsur mulai memudar. Padahal waktu itu, kucing dipelihara terutama untuk memangsa tikus yang suka memangsa ulat sutera.

Akibatnya, industri sutera terpuruk dan lumbung-lumbung makanan ludes diserbu tikus habis-habisan,

Pada abad ke- 14, Eropa dan Asia diserang hama tikus hitam yang menghabiskan isi lumbung makanan dan menyebarkan penyakit pes. Sekitar tahun 1660 hampir separuh penduduk Inggris meninggal karena penyakit pes.

Sebagai solusi mengatasi hal tersebut, kucing diberdayakan sebagai pembasmi tikus, Namun di lain pihak, kucing dibunuh dan disiksa karena dianggap sebagai penjelmaan setan atau dijadikan kurban dalam upacara berhala.

Mutasi Rambut Panjang
Semantara itu, prajurit yang pulang dari Perang Salib membawa banyak kucing berambut panjang. Rambut panjang ini merupakan hasil mutasi gen. Karena jika kucing berambut panjang dikawinkan dengan kucing berambut pendek akan dihasilkan kucing berambut panjang pula.

Kucing berambut panjang ini kemudian berkembang pesat, sebab kucing ini dapat beradaptasi dengan iklim bersuhu dingin.

Diduga kucing berbulu panjang ini berasal dari daerah di sekitar Laut Kaspia, Tibet, dan Siberia.

Pada abad ke- 18 Eropa diserang kembali oleh tikus cokelat yangblebih ganas daripada tikus hitam. Peran kucing tetap diberdayakan sebagai pembasminya.

Popularitas kucing kian moncer ketika Louis Pasteur menemukan mikroba, sehungga orang menganggap anjing sebagai hewan kotor karena suka berkeliaran di luar, sedangkan kucing yang suka membersihkan diri dianggap sebagai hewan bersih yang tidak membahayakan jika pelihara di dalam rumah.

Secara tidak langsung, kapal perdagangan membantu penyebaran kucing ke seluruh pelosok dunia. Dulu fungsi kucing sebagai pembasmi hama tikus dalam kapal telah disahkan pengadilan, sehingga perusahaan asuransi tidak akan membayar kerugian jika dalam kapal tersebut tidak ada kucing. Akibatnya, banyak anak kucing dilahirkan di kapal dan ketika kaoal mendarat, kucing tersebut pun dilepas.

Sejak awal abad ke- 19, kucing ras mulai diperdagangkan dengan harga relatif mahal. Kucing-kucing ini diangkut dengan kandang-kandang khusus. Sejak itu, kucing dari berbagai ras menyebar ke seluruh dunia.

Peliharaan Popular
Saat ini, di negara maju kucing adalah binatang peliharaan popular komersial. Akibatnya, industri turunannya pun turut berkembang. Penitipan kucing, sektor industri yang khusus menangani makanan kucing, serta dokter hewan khusus ahli penyakit kucing bisa ditemukan dimana-mana.

Paling tidak sudah ada sekitar 40 galur kucing yang diperjualbelikan. Secara umum ada dua kelompok galur kucing, yaitu kucing berambut panjang, dan kucing berambut pendek.

Galur-galur tersebut dipilah-pilah berdasarkan ukuran tubuh, bentuk kepala, bentuk dan warna mata, ukuran, warna, dan pola warna rambut, perilaku, serta bentuk dan ukuran ekor.

Pocock (1863 – 1947), ahli naturalis, beranggapan bahwa ilmu tentang kucing domestik merupakan suatu ilmu yang spesifik.

Pocock menulis banyak artikel tentang kucing dan menciptakan standar tabby (kucing biasa yang umumnya bermotif belang-belang) sebagai kategori yang paling dekat dengan kucing domestik pertama.

Di dalan kategori tabby terdapat dua pola, yakni pola klasik bercak-bercak dan pola garis.

Pola klasik bercak-bercak merupakan hasil mutasi yang muncul secara tak terduga dan sering berasal dari pola garis.

Pola garis dapat berupa garis-garis yang saling berdekatan, berbentuk padat atau terpecah-peca, melintang atau membujur sepanjang tubuh. Di dekat bagian pantat pola ini cerung memisah berupa garis-garis atau titik-titik.

Garis-garis pada pola bercak-bercak labih lebar melingkar di bagian belakang bahu, dan biasanya terdapat tiga garus panjang menghiasi bagian punggung.

Dari kedua pola tersebut, ekor umumnya melingkar, bagian muka seolah-olah “tergores” garis. Sekarang, ada empat pola pada kategori tabby untuk kucing domestik, yaitu klasik, mackerel (seperti “percikan” berupa bulatan awan putih yang lembut), spotted (bintii-bintik), dan ticked (seperti tanda “V”),

SERBA-SERBI MAMALIA RUMAHAN

You May Also Like